Jumat, 01 September 2017

RESEP NASI KUNING by Dapurlia

Moment Idul Adha kali ini lumayan males bikin lontong medan seperti tahun yang udah-udah. Sekali-kali ganti haluan. Walaupun tetep yeee gak bisa move on dengan lauk pauk khas lontong medan yang rame dan beraneka ragam. 😏

Sejujurnya masak nasi kuning adalah eksperimen pertama saya. Resepnya dapet dari mamak, tapi mamak dapet dari temennya dan selama ini udah teruji soal rasa. Tapi kalo soal pulen engga nya, itu tergantung sama ketepatan jumlah santan dan beras yang kita pakai hehehehe 😅

Resep :
  • 4 cangkir beras. Berasnya dicuci bersih kemudian di tiriskan.
  • 4,5 cangkir santan kental.
  • Serai, daun salam dan daun jeruk. Saya iseng nambahin kapulaga 3 butir.
  • Garam sesuai selera


Bumbu yang dihaluskan :
  • Bawang putih 4 buah
  • Kemiri 5 butir
  • Kunyit seukuran telunjuk dewasa
  • Tadi saya iseng nambahin kunyit bubuk


Cara memasak :

  1. Semua bahan di campur jadi 1. Kemudian di aron di wajan anti lengkep dengan api kecil sampai meresap.
  2. Kemudian pindahkan ke kukusan dan kukus dengan api besar. Pastikan santan sesuai takaran yak..


Note !!

  • Cangkir sebagai acuan ukuran. Kalau pake mangkok, berarti 4 mangkok beras dan 4.5 mangkok juga santan kentalnya.
  • Jika setelah di kukus nasi masih keras atau kurang punel. Ada tips ala gw sendiri. Keluarkan nasi dari kukusan ke dalam wadah. Kemudian didihkan air hingga mendidih. Siram dan aduk merata sampai beras kembali becek becek basah hahahahaa ( istilah apaan ini). Kemudian ulangi mengukusnya. Insya Allah berhasil 😊


Udah sih gitu doang resepnya. Gampang kan? Selamat mencoba 😊😊😊



Sabtu, 22 April 2017

Resep Kue Putu Ayu

Malam itu pulang kerja mampir ke penjual kue basah. Ntah kenapa tertarik sama kue putu ayunya. Cuma beli putu ayu dan risoles.  Di jalan pulang udah ngebayangin betapa enaknya kue putu ayu nya. Udah lama banget gak makan kue tradisional kayak ini.

Sampai rumah, begitu di coba langsung kecewa anak muda hahahaha... Kue nya gak enak banget. Manisnya nanggung, kelapanya ketuaan dan yang paling fatal aroma tepungnya aneh. Udah deh belum ada separuh di makan udah dibuang aja. Karena itulah besoknya langsung beli bahan pengen nyoba buat sendiri biar puas dan gak penasaran lagi hehehe.

Sekarang mau bagi-bagi resep barangkali ada yang mau praktekin sendiri dirumah😊

RESEP KUE PUTU AYU by Dapurlia

BAHAN :

  • 1/2 buah kelapa parut. Pilih kelapa yang muda ya, dan parut bersih jangan sampai ada hitam-hitamnya. Perasaan kemarin uda wanti-wanti ke tukang jualan kelapa supaya kelapa di kerik bersih. Tetep aja masih ada hitamnya. 
  • 4 butir telur
  • 200 - 250gram gula pasir
  • 250 gram tepung terigu
  • 200 ml santai kental
  • 1 sdt garam
  • 2 sdt Cake emulsifier ( biasa yang dipake SP, tapi karena stok lagi habis, yang ada cuma TBM yauda pake yang ada aja )
  • 1 sdt baking powder
  • Pasta pandan
  • Vanili


LANGKAH PEMBUATAN :

1. Kelapa di kukus sebentar, di tambahin garam sedikit dan aduk sampai merata. Setelah di kukus, sisihkan.

2. Kocok telur + gula sampai kental dan mengembang. Kemudian masukkan SP. Kocok lagi.

3. Campurkan tepung + garam + baking powder di wadah kering kemudian campur rata.

4. Masukkan campuran tepung dengan di ayak menggunakan saringan ke dalam adonan telur gula. Aduk pakai spatula aja.

5. Terakhir masukkan santan kental berikut pasta pandan dan vanili. Aduk sampai rata

6. Siapkan cetakan putu ayu yang mudah banget di dapatkan di pasar.  Kemudian olesi minyak sayur. Masukkan kelapa parut di bagian dasar cetakan, tekan-tekan sampai padat.

8. Masukkan adona yang sudah di mix tadi ke dalam cetakan.

9. Kukus kirang lebih 10 s/d 15 menit. Kukusannya di lapisi kain bersih.



Selamat mencoba semoga bermanfaat 😉


Sabtu, 25 Maret 2017

Sop Kan Gurame Bening

Ini termasuk menu baru. Karena dulu mikirnya aneh aja ikan di sop dengan kuah bening begini. Sampe suatu hari lagi kunjungan dinas ke Cilegon, karena lapar yang tak terkira si bos asal aja nyuruh driver mampir di rumah makan terdekat. Tanpa pikir panjang Om Heru langsung belok kesebuah rumah makan yang memang parkirannya penuh berhubung saat itu jam makan siang. Sejujurnya gw lupa banget nama rumah makannya apa hehehe. Kita pesan menu utamanya yaitu sop ikan. Yassalam, bisa enak gitu. Si bos nanya, " lo kan terkenal manusia ikan di kantor, bisa gak lo masak gini?". Gw jawab, " kayaknya gak bisa pak hehehe."  Sop nya juara. Kuahnya bening tapi kaldu ikannya berasa banget. Kuahnya juga bumbunya TOP. Tingkat kematangan ikannya pas dan yang terpenting gak amis !!
Tadi pagi bingung mau masak apa. Bosen goreng-gorengan. Hujan, enaknya masak yang berkuah, pedes tapi ogah yang ribet. Keinget deh si sop ikan itu. Dengan kekuatan bulan, akhirnya memberanikan diri juga hehehe.

Berhubung menurut gw hasilnya lumayan enak walaupun gak se TOP sop ikan di cilegon, gw mau coba sharing resepnya simplenya disini. Asli ini cocok banget buat mamak-mamak malas masak hahaha. 

SOP IKAN GURAME BENING

Bahan :
  • Ikan ( saya pake gurame 1 ekor ukurang sedang di potong jadi 2 bagian)
  • 1 siung bawang merah
  • 1 siung bawang putih
  • Cabe rawit
  • Tomat hijau
  • Lengkus di keprek
  • Jahe di keprek
  • Daun salam
  • Daun jeruk
  • Sere d keprek
  • Jeruk nipis
  • Daun kemangi
  • Garam 
  • Merica
Bahan Pelengkap :
  • Saus tiram
  • Minyak wijen
  • Kecap ikan
Cara memasak :

  1. Potong dan bersihkan ikan. Kemudian lumuri dengan jeruk nipis dan garam. Sisihkan
  2. Rebus air dalam panci.
  3. Iris bawang merah dan bawang putih.
  4. Saat air sudah mendidih, masukkan bahan yang sudah di iris dan yang sudah di keprek serta masukkan daun jeruk dan daun salam.
  5. Masukkan bahan pelengkap sesuai selera
  6. Kemudian masukkan ikan gurame dan masak sampai matang. 
  7. Jangan lupa masukkan garam dan merica.
  8. Terakhri setelah semua matang, masukkan cabe rawit, kemangi dan juga tomat hijau.
  9. Sop ikan siap si sajikan.
Selamat mencoba buat mamak-mamak setrong diluar sana hehehe..





Selasa, 14 Februari 2017

Hello 27 !!

Jakarta, 14 Februari 2017

" Hidup adalah waktu yang dipinjamkan "

Sampai di titik ini pun, masih merasa belum bisa menjadi apa-apa dan siapa-siapa. Sedangkan waktu terus berjalan, rasanya baru saja merengek minta di gendong di pundak ayah saat pulang kerja, rasanya baru saja duduk di depan saat ayah mengemudi motornya, rasanya baru saja aku menangis saat mamak tidak membawaku ikut arisan bersamanya, rasanya baru saja aku tak bisa tidur semalaman saat kali pertama orang tua mengantarkanku ke sekolah SMA berasrama karena untuk kali pertama itu pula aku terpisah jarak ratusan kilo dengan mereka.

Tuhan, aku sadar betul hidup adalah waktu yang dipinjamkan. Sejujurnya, sekarang tak ingin mengingat hari lahir lagi, karena ternyata yang terpenting adalah mengingat hari akhir. Terlalu banyak dosa dan kesalahan yang kuperbuat, terlalu banyak nikmat yang kukufurkan, terlalu banyak harta yang kuhamburkan, terlalu banyak kesempatan yang ku sia-siakan, terlalu banyak petunjukmu yang kulupakan dan terlalu banyak pula perintahmu yang kuabaikan.

Tuhan, aku sadar betul hidup adalah waktu yang dipinjamkan. Sekarang, waktu itu semakin berkurang. Semoga belum terlambat untuk memulai yang tertunda. Memperbaiki segala kekurangan, mengubur dosa-dosa silam, kembalikan pada jalan yang Tuhan tunjukkan. Semoga di sisa umur ini, keberkahan selalu menyertai dalam setiap langkah hidupku.

Dear suami, tetaplah mencintai dengan sederhana. Jadilah diri kita sendiri, bukan orang lain. Terimakasih 2 tahun yang berarti. Terimakasih early birthday gift yang unforgettable. Terimakasih.

Tuhan, aku sadar betul, hidup adalah waktu yang dipinjamkan..


Dari HambaMu yang tak sempurna,

Millati Amalia